Standar Kompetensi
Berkomunikasi dengan bahasa Indonesia setara tingkat Madia.
Kompetensi Dasar
Menggunakan secara lisan kalimat tanya/pertanyaan dalam konteks bekerja
Indikator
- Mengajukan pertanyaan yang sesuai dengan topik pembicaraan untuk menggali informasi secara santun
- Mengajukan pertanyaan yang memerlukan jawaban ya atau tidak ,misalnya untuk memantapkan pemahaman (klarifikasi), meminta kepastian (konfirmasi)
- Menggunakan pertanyaan retorik dengan menerapkan konsep dan ciri kalimat retorik
- Mengajukan pertanyaan secara tersamar dengan kalimat tanya untuk tujuan selain bertanya, seperti: memohon, meminta, menyuruh, mengajak, merayu, menyindir, meyakinkan, menyetujui, atau menyanggah
- Konsep kalimat tanya umum
- Konsep dan ciri kalimat retorik
- Dampak penggunaan kalimat retorik kepada mitra kerja
- Konsep dan model kalimat tersamar
- Kalimat tanya tersamar dalam kehidupan sehari-hari
- Artikel yang mengandung ragam kalimat tanya
Metode Pembelajaran
- Ceramah , tanya jawab dan Praktek
Tujuan Pembelajaran
Siswa diharapkan untuk :
- Mengajukan pertanyaan yang sesuai dengan topik pembicaraan untuk menggali informasi secara santun
- Mengajukan pertanyaan yang memerlukan jawaban ya atau tidak ,misalnya untuk memantapkan pemahaman (klarifikasi), meminta kepastian (konfirmasi)
- Menggunakan pertanyaan retorik dengan menerapkan konsep dan ciri kalimat retorik
- Mengajukan pertanyaan secara tersamar dengan kalimat tanya untuk tujuan selain bertanya, seperti: memohon, meminta, menyuruh, mengajak, merayu, menyindir, meyakinkan, menyetujui, atau menyanggah
Langkah-Langkah Kegiatan
a. Kegiatan Awal
- Guru-Siswa memberi salam dan memulai pelajaran kemudian berdoĆ” bersama sebelum memulai pelajaran.
- Siswa menyiapkan buku penunjang materi
- Guru menjelaskan secara singkat materi yang akan diajarkan dengan kompetensi dasar yang akan dicapai.
Dalam kegiatan inti, guru dan para siswa melakukan beberapa kegiatan sebagai berikut:
- Menciptakan suatu dialog dalam konteks bekerja
- Mengajukan pertanyaan yang sesuai dengan topik pembicaraan untuk menggali informasi secara santun
- Mengajukan pertanyaan yang memerlukan jawaban ya atau tidak ,misalnya untuk memantapkan pemahaman (klarifikasi), meminta kepastian (konfirmasi)
- Menggunakan pertanyaan retorik dengan menerapkan konsep dan ciri kalimat retorik
- Mengajukan pertanyaan secara tersamar dengan kalimat tanya untuk tujuan selain bertanya, seperti: memohon, meminta, menyuruh, mengajak, merayu, menyindir, meyakinkan, menyetujui, atau menyanggah
- Guru meminta agar para siswa sekali lagi menjelaskan secara singkat materi yang diajarkan sebagai penutup materi pembelajaran.
- Guru meminta agar para siswa rajin mempelajari kalimat tanya/pertanyaan dalam konteks bekerja.
- Guru menutup / mengakhiri pelajaran tersebut dengan memberikan tugas .
Penilaian
• Jenis tes:
o lisan
o tulisan
o perbuatan
• Bentuk tes:
o objektif
o uraian
Bahan/Sumber Belajar
- Nara Sumber
- Modul B. Ind. Tkt. Madia
- Keraf,G. (1987). Tata Bahasa Indoensia Baru Bahasa Indonesia